Kategori: Isu Aktual
Anggota: Arnis Rachmadhani
Publisher: BLA-Semarang
Diunduh: 47x
Dilihat 347x
Editor: blasemarang
Abstrak:
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Konflik Sampang II yang terjadi di Dusun Nang Kernang Desa Karang Gayam Kecamatan Omben Kabupaten Sampang pada hari Minggu tanggal 26 Agustus 2012 berakibat pada perusakan dan pembakaran rumah pengikut Tajul Muluq serta korban jiwa meninggal dunia. Kerusuhan dipicu oleh penghadangan massa terhadap santri-santri Tajul Muluq agar tidak kembali ke Pondok Pesantren YAPPI di Bangil Pasuruan. Pengkaderan santri inilah yang menyebabkan ketegangan antara pengikut Tajul Muluq dan pengikut Roisul Hukama. Kajian terhadap peristiwa ini dilakukan dengan pendekatan analisis konflik. Dari hasil analisis konflik, menunjukkan bahwa peristiwa yang terjadi di Sampang memiliki akar konflik yang laten. Peristiwa Konflik Sampang II merupakan manisfestasi dari akumulasi konflik laten yang terjadi akibat konflik pribadi yang dikemas dengan nuansa agama. Resolusi konflik dilakukan dengan pendekatan birokrasi dan pendekatan budaya.
Kata Kunci : Konflik Sampang, Analisis Konflik, Resolusi Konflik.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Konflik Sampang II yang terjadi di Dusun Nang Kernang Desa Karang Gayam Kecamatan Omben Kabupaten Sampang pada hari Minggu tanggal 26 Agustus 2012 berakibat pada perusakan dan pembakaran rumah pengikut Tajul Muluq serta korban jiwa meninggal dunia. Kerusuhan dipicu oleh penghadangan massa terhadap santri-santri Tajul Muluq agar tidak kembali ke Pondok Pesantren YAPPI di Bangil Pasuruan. Pengkaderan santri inilah yang menyebabkan ketegangan antara pengikut Tajul Muluq dan pengikut Roisul Hukama. Kajian terhadap peristiwa ini dilakukan dengan pendekatan analisis konflik. Dari hasil analisis konflik, menunjukkan bahwa peristiwa yang terjadi di Sampang memiliki akar konflik yang laten. Peristiwa Konflik Sampang II merupakan manisfestasi dari akumulasi konflik laten yang terjadi akibat konflik pribadi yang dikemas dengan nuansa agama. Resolusi konflik dilakukan dengan pendekatan birokrasi dan pendekatan budaya.
Kata Kunci : Konflik Sampang, Analisis Konflik, Resolusi Konflik.