DINAMIKA HUBUNGAN UMAT BERAGAMA DI EKS KARESIDENAN SURAKARTA (STUDI TERHADAP KETERLIBATAN LASKAR-LASKAR ISLAM DALAM KONFLIK SANTRI LUWUNG)

Ketua Penelitian :

Kategori: Bahan Kebijakan

Anggota: Arnis Rachmadhani

Publisher: BLA-Semarang

Diunduh: 31x

Dilihat 345x

Editor: blasemarang

Abstrak:

Kota Surakarta  dikenal sebagai pusat kelompok laskar jihad dan pesantren yang cenderung radikal. Gerakan radikal dari kelompok laskar ini ditengarai menjadi pemicu ketidakrukunan. Penelitian yang dilakukan dengan pendekatan kualitatif ini bertujuan untuk mengungkapkan keterlibatan laskar-laskar Islam di dalam kronologi konflik Santri Luwung. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini mendapatkan fakta bahwa kehadiran laskar-laskar yang berasal dari Solo Raya di wilayah konflik ternyata menjadi salah satu faktor yang ikut memperkeruh permasalahan Mereka tidak dapat menjadi agen perekat kerukunan namun justru sebaliknya, bahwa dengan kehadiran laskar-laskar di wilayah konflik akan menambah hangat permasalahan yang ada karena mereka mempunyai “agenda advokasi” terhadap masing-masing pihak yang sedang bertikai sehinga mengakibatkan terjadinya relasi yang tidak harmonis dalam hal kerukunan umat beragama.

Kata Kunci: Surakarta, Radikal, Laskar, Jihad, Konflik, Santri Luwung

Lampiran Tidak Tersedia

Kota Surakarta  dikenal sebagai pusat kelompok laskar jihad dan pesantren yang cenderung radikal. Gerakan radikal dari kelompok laskar ini ditengarai menjadi pemicu ketidakrukunan. Penelitian yang dilakukan dengan pendekatan kualitatif ini bertujuan untuk mengungkapkan keterlibatan laskar-laskar Islam di dalam kronologi konflik Santri Luwung. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini mendapatkan fakta bahwa kehadiran laskar-laskar yang berasal dari Solo Raya di wilayah konflik ternyata menjadi salah satu faktor yang ikut memperkeruh permasalahan Mereka tidak dapat menjadi agen perekat kerukunan namun justru sebaliknya, bahwa dengan kehadiran laskar-laskar di wilayah konflik akan menambah hangat permasalahan yang ada karena mereka mempunyai “agenda advokasi” terhadap masing-masing pihak yang sedang bertikai sehinga mengakibatkan terjadinya relasi yang tidak harmonis dalam hal kerukunan umat beragama.

Kata Kunci: Surakarta, Radikal, Laskar, Jihad, Konflik, Santri Luwung

Lampiran Tidak Tersedia

Lampiran Tidak Tersedia