PEMAHAMAN KEBHINEKAAN PESERTA DIDIK MADRASAH ALIYAH

Ketua Penelitian :

Kategori: Isu Aktual

Anggota:

Publisher: BLA-Makassar

Diunduh: 64x

Dilihat 520x

Editor: SekretariatBLD

Abstrak:

Indonesia dikenal dengan negara kepulauan, yang terdiri 17.500 pulau serta 365 bahasa. Kondisi ini
semakin menegaskan  bahwa masyarakat  Indonesia adalah masyarakat beragam.  Karenanya, sikap
menerima, melebur dan merayakan  keragaman dan kebhinnekaan harus dimulai dari pemahaman yang
baik tentang kondisi masyarakat Indonesia. Bahkan  Alex Dungkal (2018:177) menegaskan pentingnya
(tuntutan mutlak)  berbagi paham, penilaian, dan persepsi. David Chaney (1996:43) sebagai cita rasa (taste)
‘agama baru’ dari modernitas dari pada mengenal kepercayaan suku dan budaya lokal hidup di lingkungan
sekitarnya. 
Munculnya sikap intoleransi di kalangan siswa ini, tentu saja bukan sekedar pengetahuan siswa tersebut
terhadap kelompok atau golongan lain yang ada di masyarakat. Pengaruh dari kelompok-kelompok intoleran
dan radikal juga ikut berperan penting dalam membentuk sikap dan pikiran siswa ini.   Pengetahuan yang
tidak lengkap terhadap kelompok yang berbeda, dilengkapi dengan informasi yang keliru yang disusupkan
oleh kelompok radikal-intoleran, akhirnya semakin menegaskan sikap intoleran di kalangan siswa tersebut.  
Indonesia dikenal dengan negara kepulauan, yang terdiri 17.500 pulau serta 365 bahasa. Kondisi ini
semakin menegaskan  bahwa masyarakat  Indonesia adalah masyarakat beragam.  Karenanya, sikap
menerima, melebur dan merayakan  keragaman dan kebhinnekaan harus dimulai dari pemahaman yang
baik tentang kondisi masyarakat Indonesia. Bahkan  Alex Dungkal (2018:177) menegaskan pentingnya
(tuntutan mutlak)  berbagi paham, penilaian, dan persepsi. David Chaney (1996:43) sebagai cita rasa (taste)
‘agama baru’ dari modernitas dari pada mengenal kepercayaan suku dan budaya lokal hidup di lingkungan
sekitarnya. 
Munculnya sikap intoleransi di kalangan siswa ini, tentu saja bukan sekedar pengetahuan siswa tersebut
terhadap kelompok atau golongan lain yang ada di masyarakat. Pengaruh dari kelompok-kelompok intoleran
dan radikal juga ikut berperan penting dalam membentuk sikap dan pikiran siswa ini.   Pengetahuan yang
tidak lengkap terhadap kelompok yang berbeda, dilengkapi dengan informasi yang keliru yang disusupkan
oleh kelompok radikal-intoleran, akhirnya semakin menegaskan sikap intoleran di kalangan siswa tersebut.  

Lampiran Tidak Tersedia