Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tingkat kesalehan sosial pemeluk agama di Indonesia tahun 2020; untuk mengetahui faktor yang memengaruhi kesalehan sosial tahun 2019; mengetahui program pemerintah yang memengaruhi kesalehan sosial 2019; untuk menyiapkan bahan kebijakan dalam upaya meningkatkan kesalehan sosial. Penelitian kesalehan sosial dimulai dengan konstrak dimensi kesalehan atau istilah sejenis dari enam agama yang dilayani di Indonesia. Dalam hal ini irisan nilai universal masing-masing agama di dalam lima dimensi kesalehan sosial: Kepedulian Sosial;  relasi antarmanusia (kebhinnekaan); etika dan budi pekerti; pelestarian lingkungan; kepatuhan kepada negara dan pemerintah. Indeks Kesalehan Sosial (IKS) di Indonesia tahun 2019 menunjukkan angka yang cukup tinggi yaitu 82,53, dengan rentang 0 sampai 100. Meskipun belum tersusun secara kategorik, nilai kesalehan saleh mendekati 100, maka nilai tersebut mencerminkan angka yang tinggi. Sedangkan nilai pada masing-masing dimensi: kepedulian sosial, 75,35; relasi antarmanusia, 87,60; etika dan budi pekerti. 88,10; melestarikan lingkungan 76,61; kepatuhan pada aturan negara dan pemerintah, 85,01. Nilai kesalehan sosial, pada masing-masing pemeluk agama juga tinggi. Sedangkan faktor pengaruh terhadap kesalehan agama, signifikan oleh kesalehan ritual 79,65; habituasi 84,43. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat kesalehan sosial tinggi, kemudian faktor-faktor yang diaggap memerngaruhi seperti habituasi dan kesalehan ritual berpengaruh signifikan. Penelitian merekomendasikan seluruh level kementerian agama untuk memasukkan lima dimensi kesalehan sosial pada rencana program dan kegiatan sampai ke tingkat paling bawah, di kecamatan.

Keywords: . kesalehan, sosial, kepedulian, antarmanusia, etika, lingkungan, patuh.