Ketua Penelitian : H. Wahab
Kategori: Bahan Kebijakan
Anggota: Ali Khudrin
Publisher: BLA-Semarang
Diunduh: 37x
Dilihat 344x
Editor: blasemarang
Abstrak:
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Pkn Berbasis Religi Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Pada Madrasah Tsanawiyah Di Kabupaten Boyolali Jawa Tengah (Studi Kasus Pada MTs Negeri Boyolali dan MTs Al Ihsan Cepogo Boyolali ) (Ali Khudrin; 2013, 129 halaman)
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengembangan perangkat pembelajaran PKn berbasis religi dengan pendekatan model pembelajaran kooperatif model jigsaw. Materi yang digunakan sebagai ujicoba adalah Pendidikan Kewarganegaraan untuk kelas VIII pada Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Sistem Pemerintahan Indonesia dan Peran Lembaga Negara sebagai Pelaksana Kedaulatan Rakyat. Model pembelajaran kooperatif jigsaw diujicobakan pada MTs dengan akreditasi A dan B se-Kabupaten Boyolali.
Penelitian ini menggunakan R & D Borg and Gall dengan modifikasi melalui tiga tahapan; tahapan pendahuluan, pengembangan dan validasi. Ujicoba produk dilakukan melalui validasi ahli dan validasi empiris. Validasi ahli dilakukan dengan melibatkan para pakar pendidikan, pengelola pendidikan, pengampu kebijakan, dan guru PKn.
Hasil dari penelitian menyebutkan 1. pada dasarnya guru PKn kurang memahami tentang model pembelajaran kooperatif. Jadi dapat digeneralisasi bahwa model pembelajaran PKn khususnya yang diterapkan oleh guru pada kedua sekolah tersebut masih cenderung menggunakan model konvensional, 2.Perangkat pembelajaran PKn berbasis religi dengan menggunakan tipe jigsaw yang dikembangkan pada MTs valid, 3. Hasil Uji coba model pengembangan pembelajaran kooperatif dengan tipe jigsaw untuk Mata Pelajaran PKn berbasis religi pada MTs Negeri Boyolali dapat dikatakan layak untuk dikembangkan lebih lanjut. Adapun pada MTs Al Ihsan Cepogo Boyolali membutukan evaluasi yang lebih mendalam karena saat ini dirasa kurang efektif dan kurang praktis, 4. Respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk Mata Pelajaran PKn berbasis religi baik di MTs Negeri Boyolali maupun MTs Al Ihsan Cepogo Boyolali menunjukkan ke arah positif.
Adapun kendala-kendala yang dihadapi adalah waktu yang sering melebihi alokasi, bagi siswa yang memiliki kemampuan rendah cenderung kurang percaya diri sehingga proses dan hasil pembelajaran kurang optimaldan sarana dan prasarana yang kurang memadai.
Kunci: Perangkat Pembelajaran, Model Pengajaran jigsaw, berbasis religiKata
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Pkn Berbasis Religi Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Pada Madrasah Tsanawiyah Di Kabupaten Boyolali Jawa Tengah (Studi Kasus Pada MTs Negeri Boyolali dan MTs Al Ihsan Cepogo Boyolali ) (Ali Khudrin; 2013, 129 halaman)
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengembangan perangkat pembelajaran PKn berbasis religi dengan pendekatan model pembelajaran kooperatif model jigsaw. Materi yang digunakan sebagai ujicoba adalah Pendidikan Kewarganegaraan untuk kelas VIII pada Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Sistem Pemerintahan Indonesia dan Peran Lembaga Negara sebagai Pelaksana Kedaulatan Rakyat. Model pembelajaran kooperatif jigsaw diujicobakan pada MTs dengan akreditasi A dan B se-Kabupaten Boyolali.
Penelitian ini menggunakan R & D Borg and Gall dengan modifikasi melalui tiga tahapan; tahapan pendahuluan, pengembangan dan validasi. Ujicoba produk dilakukan melalui validasi ahli dan validasi empiris. Validasi ahli dilakukan dengan melibatkan para pakar pendidikan, pengelola pendidikan, pengampu kebijakan, dan guru PKn.
Hasil dari penelitian menyebutkan 1. pada dasarnya guru PKn kurang memahami tentang model pembelajaran kooperatif. Jadi dapat digeneralisasi bahwa model pembelajaran PKn khususnya yang diterapkan oleh guru pada kedua sekolah tersebut masih cenderung menggunakan model konvensional, 2.Perangkat pembelajaran PKn berbasis religi dengan menggunakan tipe jigsaw yang dikembangkan pada MTs valid, 3. Hasil Uji coba model pengembangan pembelajaran kooperatif dengan tipe jigsaw untuk Mata Pelajaran PKn berbasis religi pada MTs Negeri Boyolali dapat dikatakan layak untuk dikembangkan lebih lanjut. Adapun pada MTs Al Ihsan Cepogo Boyolali membutukan evaluasi yang lebih mendalam karena saat ini dirasa kurang efektif dan kurang praktis, 4. Respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk Mata Pelajaran PKn berbasis religi baik di MTs Negeri Boyolali maupun MTs Al Ihsan Cepogo Boyolali menunjukkan ke arah positif.
Adapun kendala-kendala yang dihadapi adalah waktu yang sering melebihi alokasi, bagi siswa yang memiliki kemampuan rendah cenderung kurang percaya diri sehingga proses dan hasil pembelajaran kurang optimaldan sarana dan prasarana yang kurang memadai.
Kunci: Perangkat Pembelajaran, Model Pengajaran jigsaw, berbasis religiKata